Kim Jong-nam tewas dalam 15-20 menit, kata Menkes Malaysia
http://www.srinadifm.com/2017/02/kim-jong-nam-tewas-dalam-15-20-menit.html
Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Kim Jong-nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, diberi zat saraf beracun VX dosis tinggi dan meninggal dunia dalam kurun 15-20 menit, ungkap Menteri Kesehatan Malaysia, Subramaniam Sathasivam.
Tak akan ada obat penawar dari zat saraf VX dosis tinggi ini, tambah Sathasivam.
Kim Jong-nam meninggal dunia dua pekan silam setelah dua perempuan -satu dari Vietnam dan satu lagi, Siti Aisyah dari Indonesia- mengusap zat berbahaya tersebut ke wajahnya saat bersiap check in di bandar udara internasional Kuala Lumpur.
Kedua perempuan ini mengaku 'mereka melakukan acara lucu-lucuan untuk televisi.
- Kasus Kim Jong-nam: Terminal Bandara Kuala Lumpur dinyatakan bebas racun
- Kim Jong-nam dibunuh dengan zat saraf pemusnah massal
- Kasus Kim Jong-nam: Pejabat RI diizinkan temui Siti Aisyah
Kepada para pejabat KBRI di Kuala Lumpur, Siti, 25 tahun, mengatakan dirinya mendapat bayaran 400 ringgit (sekitar Rp1 juta) untuk mengusap wajah Kim Jong-nam dengan 'minyak bayi sebagai bagian dari adegan acara reality show TV'.
Doan Thi Huong, perempuan dari Vietnam kelahiran tahun 1988, juga mengaku dirinya tengah ambil bagian dalam acara televisi.
VX digolongkan sebagai senjata pemusnah massal oleh PBB. Satu tetes di kulit bisa menyebabkan kematian dalam beberapa menit saja. Polisi Malaysia mengatakan bahwa keduanya dilatih untuk mencuci tangan begitu selesai melakukan serangan.
Beberapa pakar memperkirakan keduanya mungkin mengusap wajah Kim Jong-un dengan dua jenis elemen VX yang tak berbahaya, tapi menjadi sangat mematikan ketika bercampur.
Seorang pria berkewarganegaraan Korea Utara ditahan dalam kasus pembunuhan ini.
Setidaknya tujuh tersangka lain tengah dicari untuk dimintai keterangan oleh polisi, termasuk Hyon Kwang Song, 44 tahun, sekretaris kedua di kedutaan besar Korea Utara di Kuala Lumpur.
Pada hari Minggu (26/02) aparat Malaysia menyisir bandar udara di Kuala Lumpur dan menyatakannya aman.
Mereka juga tengah menganalisis sampel di satu apartemen yang dikatakan disewa oleh tersangka.
Pemerintah Korea Utara sudah mengeluarkan pernyataan yang isinya bantahan keterlibatan dalam kasus tewasnya Kim Jong-nam.
(bbc)