Sebelum Berikan Mainan Slime ke Anak Anda, Baiknya Cek Dulu Bahan yang Dikandungnya
http://www.srinadifm.com/2017/06/sebelum-berikan-mainan-slime-ke-anak.html
Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Slime, mainan yang sedang digandrungi anak-anak perempuan ternyata menyimpan bahaya.
Slime merupakan mainan berbentuk gel dingin dan berwarna-warni. Selain itu lengket dan bentuknya bisa berubah-ubah.
Sebagian anak juga lebih suka membuat slime sendiri.
Namun, pastikan bahan-bahan yang dipakai aman.
Seperti dilansir dari laman The Asian Parent, anak perempuan berusia 11 tahun bernama Kathleen yang berasal dari Massachusetss Amerika Serikat tangannya melepuh setelah bermain slime.
Kejadian tersebut bermula saat Kathleen bermain slime di rumah temannya.
Pada malam harinya Kathleen meringis kesakitan sambil memegang kedua tangannya.
Quinn, ibu Kathleen mendapati kedua tangan anaknya seperti melepuh.
Pemeriksaan oleh dokter menunjukkan, tangan Kathleen mengalami efek seperti luak bakar akibat bahan kimia boraks yang biasa dipakai dalam bahan utama membuat slime.
Boraks atau tetrasodium borate, merupakan bahan utama pembuatan slime karena akan memberikan teksur kenyal.
Bahan kimia tersebut juga sering dipakai dalam produk deterjen pencuci pakaian.
Meski begitu, berhati-hatilah menyentuh boraks dengan tangan telanjang karena dapat menyebabkan sensasi melepuh pada tangan.
Terutama bila dibiarkan menempel terlalu lama dan tidak langsung dicuci.
Bahaya lain adalah jika kandungan bahan-bahan kimia untuk membuat slime tertelan karena lupa mencuci tangan.
Orangtua disarankan untuk memeriksa bahan apa saja yang terkandung dalam slime tersebut dan memastikan anak untuk mencuci tangan dengan sabun setelah bermain.
(TribunNews)