Dampak dari Kebakaran di LA, 200.000 Penduduk Dievakuasi
http://www.srinadifm.com/2017/12/dampak-dari-kebakaran-di-la-200000.html
Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Petugas pemadam kebakaran terus berusaha memadamkan kobaran api yang meluas di Los Angeles,California, Amerika Serikat.
Dilansir dari The Guardian, Kamis (7/12/2017) lebih dari 200.000 orang yang berpotensi terkena dampak kebakaran telah dievakuasi.Kebakaran itu juga menghancurkan lebih dari 300 rumah dan bangunan.
Ratusan sekolah ditutup, dan 101 jalan bebas hambatan tidak beroperasi.
Kebakaran itu berasal dari kombinasi peristiwa kebakaran jangka pendek dan jangka panjang yang telah bersatu, kemudian memicu sebuah cincin api di beberapa titik di LA.
Kobaran bernama api Thomas telah membakar lahan seluas 96.000 hektar di kota Ventura. Asap api telah meluas lebih dari 1.600 km ke arah Pasifik.
Laman VOA menulis, pada Kamis pagi waktu setempat, empat kebakaran hutan terjadi di Los Angeles County dan Ventura County.
Sebelum kebakaran saat ini, pemadam kebakaran California menyebut 2017 sebagai tahun yang sulit dan berurai air mata bagi negara bagian itu.
Hal tersebut ditandai munculnya kebakaran di Napa Valley pada Oktober 2017, dan menewaskan 22 orang serta merusak lebih dari 5.600 bangunan.
Cuaca panas yang jarang terjadi di selatan California pada April hingga September, menjadi cuaca terpanas yang pernah tercatat.
Kemudian, dikombinasikan dengan curah hujan yang sangat jarang menciptakan kondisi kebakaran yang terus menguat.
Angin Santa Ana yang kering dengan kecepatan 112 km/jam telah membantu penyebaran api menjadi luar biasa. Api Thomas terus menyebar sekitar satu hektar per detik.
(Kompas.com)