327 Seniman Denpasar Ikuti Pawai Pembukaan PKB ke-40
http://www.srinadifm.com/2018/06/327-seniman-denpasar-ikuti-pawai.html
Srinadi 99,7 FM | Radio Bali Gelaran Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-40 tahun 2018 yang diawali dengan pawai pembukaan secara resmi dibuka Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali ‘Bajra Sandhi’ Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Denpasar, Sabtu (23/6). Ajang apresiasi seni tahunan ini diikuti oleh duta kesenian dari sembilan kabupaten/kota di Bali serta utusan luar daerah dan luar negeri. Turut hadir dan melaksanakan peninjauan Plt Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara untuk memberikan dukungan dengan meninjau kesiapan seniman secara langsung sebelum pawai dibuka secara resmi. Dalam kesempatan tersebut 327 seniman yang merupakan perwakilan 22 banjar turut andil sebagai duta Kota Denpasar dalam pawai kali ini.
Plt Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara saat diwawancarai di sela peninjauan kesiapan tim kesenian pawai mengatakan Pemkot Denpasar mendukung penuh pelaksanaan PKB setiap tahunnya. Ajang PKB ini dapat menjadi wahana bagi seniman Kota Denpasar mengembangkan seni dan kebudayaan serta kearifan lokal Bali khususnya Kota Denpasar sebagai ajang pelestarian dan penguatan dalam berkesenian.
"PKB ini merupakan ajang apresiasi seni bagi seluruh seniman di Kota Denpasar sebagai upaya pelestarian dan pengembangan seni di Kota Denpasar," jelas Jaya Negara.
Sementara, Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, IGN Bagus Mataram mengatakan pawai Duta Kota Denpasar tahun ini diwakili oleh Desa Peguyangan. Dimana terdapat sedikitnya 327 seniman yang berasal dari 22 banjar ikut serta dalam pawai yang mengimplementasikan tema pokok 'Teja Dharmaning Kahuripan' yakni 'Purana Ing Pageh Hyang' yang merupakan asal mula Desa Peguyangan.
Lebih lanjut dikatakan bahwa adapun iringan pawai Duta Kota Denpasar diawali kendaraan hias bunga jempiring yang merupakan maskot Kota Denpasar. Turut ditampilkan Tari Legong Dedari Kanda Pat Sari yang menggambatkan kisah kearifan lokal dan situs kebudayaan yang ada di Kota Denpasar.
Kesenian ini merupakan duplikasi dari kesenian sakral di Pura Luhur Kanda Pat Sari yang berada di Desa Paguyangan. Selain itu, turut ditampilkan 30 gebogan, Tari Wayang Wong yang merupakan salah satu dari 9 tari Bali yang diakui UNESCO sebagai warisan budaya tak benda, dan lainnya.
sumber : CNNIndonesia.com