Makanan 'Ajaib' Penurun Kolesterol
http://www.srinadifm.com/2018/06/makanan-ajaib-penurun-kolesterol.html
Srinadi 99,7 FM | Radio Bali Opor ayam, rendang, gulai kambing dan aneka hidangan khas lain tak pernah absen kala Lebaran tiba.
Momen berkumpul bersama keluarga memang tak lengkap jika tak ada acara makan bersama. Semuanya lezat, tapi jika disantap bersamaan dan dalam jumlah banyak bisa berakibat naiknya kadar kolesterol dalam darah. Lebaran yang seharusnya identik dengan sukacita harus ditutup dengan penyakit akibat kolesterol. Selain mengatur jumlah asupan yang masuk ke dalam tubuh, Anda juga menyiasatinya dengan mengonsumsi makanan-makanan yang ampuh turunkan kolesterol.
Berikut makanan penurun kolesterol yang bisa Anda konsumsi.Ada baiknya untuk mengganti menu sarapan dengan oatmeal. Ia kaya akan serat yang baik untuk tubuh. Dilansir dari Fitness magazine, Pam Peeke, asisten profesor Fakultas Kedokteran, Universitas Maryland menjelaskan bahwa oatmeal mengandung serat larut yang dapat mengurangi penyerapan kolesterol. Sarapan dengan oatmeal kerapa dihindari sebab rasanya hambar. Oleh karena itu orang dapat menambahkan madu atau buah-buahan untuk memperkaya rasa. Banyak studi yang sudah membuktikan bahwa konsumsi kacang-kacangan dapat menurunkan kolesterol. Kacang mengandung protein, lemak tak jenuh tunggal dan kaya akan pitosterol. Komponen ini mirip dengan kolesterol dan membantu menurunkan kolesterol dengan menghalangi penyerapannya di usus. Jenis kacang yang bisa jadi pilihan antara lain walnut, almond dan kacang mede. Dilansir dari Healthline, dari analisis 25 studi, makan dua atau tiga porsi kacang sehari dapat menurunkan kadar kolesterol rata-rata 10,2 mg/dl. Sayur-sayuran terutama sayuran berupa dedaunan hijau terbukti dapat menurunkan kolesterol. "Zat hijau ini mengikat asam empedu, yang terbuat dari kolesterol dan dikeluarkan dari tubuh,' kata Kate Weiler, health coach sekaligus penulis dikutip dari Fitness Magazine. Banyak jenis buah yang mengandung serat larut seperti apel, anggur, stroberi dan buah-buahan sejenis sitrus. Buah-buahan ini mengandung salah satu jenis serat larut yaitu pektin yang mampu menurunkan kadar kolesterol. Buah-buahan juga mengandung komponen bioaktif yang mampu mencegah penyakit jantung dan penyakit kronis lain berkat kandungan antioksidan dan antiinflamasinya.
Siapa bilang 'mengerem' kolesterol artinya harus menyerah pada makanan enak? Cokelat terbukti dapat mengurangi kadar kolesterol. Cokelat khususnya cokelat hitam alias dark chocolate membantu tubuh membentuk kolesterol baik (HDL). Dilansir dari Prevention, sebuah studi pada 2007 yang dipublikasikan di AJCN membuktikan bahwa partisipan yang mengonsumsi kokoa kadar HDL-nya meningkat sebesar 24 persen dalam kurun waktu 12 minggu. Sejak zaman dahulu bawang putih tak hanya dimanfaatkan sebagai bumbu tetapi juga obat. Bawang putih memiliki komponen ampuh bernama allicin. Banyak studi yang menghubungkan bawang putih dengan penurunan tekanan darah bahkan penurunan kadar kolesterol jahat. Minyak zaitun banyak dimanfaatkan sebagai pengganti minyak goreng biasa juga sebagai dressing salad. Minyak ini kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal yang dapat menurunkan kadar kolesterol. Ia juga menyehatkan jantung karena mengandung polifenol yang mengurangi inflamasi. Para ahli menyarankan mengonsumsi minyak zaitun dua sendok makan sehari untuk memperoleh manfaat maksimal.
sumber : CNNIndonesia.com