Dua Maskapai Kamboja Jajaki Rute ke Bandara Kertajati

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali   Dua maskapai kamboja JC International Airlines dan Sky Angkor Airlines menyatakan tertarik menjajaki Bandara Kertajati di Jawa Barat.

"Presentasi Indonesia soal Jabar sangat bagus. Banyak yang bisa dieksplorasi. Senin besok, saya ingin ke Bandung untuk membahas rencana charter flight dari Siem Riep ke Kertajati, Jabar," terang Quality Assurance Director Sky Angkor Airlines Hilman Zaidan, Minggu (7/10).

Hilman menuturkan alasan Kamboja ingin menjajal Jabar karena studi pasar yang dilakukan maskapai Kerajaan Kamboja menyatakan ada potensi besar dalam pembukaan rute tersebut.

Alasannya,  antara lain wisata belanja di Bandung sudah berstandar dunia, factory outlet dan  mal yang relatif tersebar.. Mulai dari Cihampelas Walk, Paris Van Java, Trans Studio Mall, Pasar Baru Trade Center, Bandung Indah Plaza, Braga City Walk, hingga Summit Factory Outlet. 


Selain itu, Hilman, alasan lainnya adalah pesona alam Jabar juga bagus macam Dusun Bambu Lembang, Taman Begonia, Curug Malela, Lereng Anteng Panoramic Coffee, Wisata Hutan Pinus Cikole, dan Situ Lembang. 

Tak hanya itu, namun juga  adaKawah Putih, Pemandian Air Panas Cimanggu, Ranca Upas, Situ Patenggang, Gunung Puntang, Tebing Keraton, Dago Pakar, serta Puncak Ciumbuleuit.

Di sisi lain, kata dia, Jawa Barat juga menyediakan resor, hotel maupun penginapan yang beraneka ragam. Selain itu,  ada pula cita rasa kuliner yang tak beda jauh dengan lidah orang Asia lainnya.

"Senin besok kami akan melakukan studi lebih lanjut. Kami akan pastikan lagi seluruh potensi yang dimiliki Bandung dan sekitarnya mendukung pembukaan rute tersebut," sebutnya.

Didukung Akses

Hilman menuturkan bandara baru itu juga didukung jalan raya serta kereta api penghubung Bandung-Kertajati-Cirebon. Ada juga tol Cisumdawu yang menghubungkan Bandung-Kertajati, tol Cipali yang menghubungkan Kertajati-Kawasan Industri Karawang hingga menuju pelabuhan Cirebon.

Bandara Kertajati sendiri memiliki runway sepanjang 3.500 meter dengan kapasitas bandara hingga 5 juta pengunjung. Selain itu, bandara itu juga dikelilingi oleh aerotropolis dengan pelbagai dukungan fasilitas pendukung yakni cinema, pusat teknologi kreatif dan aviation training center.

Kepala Bidang Pemasaran Area IV wilayah Indochina Kemenpar Heri Hermawan terlihat sumringah mendengar rencana tersebut. Menurutnya, dua maskapai Kamboja itu diyakini bisa membuka peluang pasar China.

"Saat di Siem Riep, dua-duanya sangat antusias. Incaran market-nya bukan dari Kamboja melainkan market China yang masuk via Siem Riep," tutur Heri.

Menpar Arief Yahya optimis dengan semua rencana tersebut. Dia mengatakan pasar China saat ini berada di posisi nomor satu kunjungan wisman ke Indonesia. 

"Bandung dan sekitarnya sangat cantik. Jabar juga family-friendly. Silakan terbang ke Kertajati. Kami akan bantu JC dan Sky Angkor untuk masuk via charter flight," tutup Arief. 

sumber : CNNIndonesia.com