Klungkung Kembali Gelar Festival Nusa Penida ke V Tahun 2019

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Pemerinah Kabupaten Klungkung akan kembali menggelar acara Nusa Penida Festival (NPF) yang ke V pada 5-8 Oktober 2019. NPF  tahun ini, masih tetap mengkampanyekan potensi keindahan bawah laut dan kebudayaan Kecamatan Nusa Penida. Bertempat di Pelabuhan Banjar Nyuh, Desa Ped, Nusa Penida, Bali festival akan dibuka pada hari Minggu (6/10/2019).

"Temanya NPF 2019 masih seputar keindahan Nusa Penida “The Blue Paradise Island” karena  keindahan kepulauan Nusa Penida -lah yang menjadi daya tarik wisata untuk hadir dan menikmati keindahannya.” Ujar Bupati Suwirta.

Tidak hanya menyuguhkan keindahan alamnya, dalam NPF juga akan ditampilkan atraksi seni kebudayaan Kabupaten Klungkung. Salah satunya akan ditampilkan tarian Rejang Renteng yang akan dibawakan oleh 1000 penari wanita untuk mengiringi ritual pekelem. Rejang Renteng merupakan tarian asli Nusa Penida yang biasa dibawakan oleh ibu ibu ketika pelaksanaan upacara agama.

Sementara itu ketua panitia  I Nyoman Widana mengatakan NPF merupakan acara tahunan yang sudah diselenggarakan sejak 2014 silam. Pada tahun 2018 sempat ditiadakan terkait PILKADA Klungkung. NPF kali ini akan ada perpaduan antara keindahan alam, kebudayaan, serta musik yang akan menampilkan musisi lokal hingga nasional, namun tetap menjunjung tinggi kebudayaan  seperti penampilan 1000 penari Rejang Renteng yang merupakan tarian yang berasal dari Nusa Penida.

Selain itu selama gelaran NPF V juga akan menyajikan kesenian rakyat dan karnaval serta perlombaan yang sarat akan nilai-nilai kemanusiaan seperti gotong royong dan kerjasama yakni lomba tarik tambang, mengala – gala dan perahu layar.

Untuk menjangkau Nusa Penida ada beberapa akses yang dapat digunakan yakni melalui pelabuhan Sanur menuju Lembongan lalu menyebrang ke Nusa Penida. Pelabuhan Tribuana atau Pelabuhan Banjar Bias di Kabupaten Klungkung. Namun bagi yang hendak membawa kendaraan dapat menyebrang menggunakan kapal RORO melalui Pelabuhan Padang Bay, Karangasem. 

Sumber : humasklk/JIM