Pakai Bahan Daur Ulang, 35 Anak Meksiko Bikin Rumah untuk Anjing Jalanan
http://www.srinadifm.com/2019/10/pakai-bahan-daur-ulang-35-anak-meksiko.html
Srinadi 99,7 FM | Radio Bali Sikap polos, empati dan kemanusiaan yang besar biasanya terlihat dari sikap anak-anak, hal ini karena mereka masih belum terpengaruh oleh hal-hal buruk, termasuk dengan anak-anak dari Meksiko ini.
Di sekolah dasar Institut Pendidikan Zacatecas di Meksiko, 35 anak-anak membangun tempat penampungan atau rumah bagi anjing-anjing liar, menggunakan bahan daur ulang yang mereka miliki di rumah. Kegiatan ini menyebar di jejaring sosial dan membuat orang takjub serta ingin tahu bagaimana mereka mendapatkan ide tersebut.
Dikutip dari Brightside Minggu (13/10/2019), menjelang akhir tahun sekolah, para anak sekolah ini merancang sebuah proyek dengan tujuan menghasilkan dampak yang baik bagi masyarakat. Dipandu dengan guru mereka, anak-anak ini mendeteksi masalah yang terjadi di umum, khususnya di jalanan, dan mereka menemukan para anjing gelandangan.
Dari fenomena ini, mereka memutuskan untuk membangun rumah bagi anjing-anjing yang bisa berfungsi untuk tempat perlindungan mereka dari hawa dingin atau hujan. Selain itu, proyek ini juga ditujukan untuk memberdayakan budaya daur ulang.
Mereka membangunnya dengan dari benda-benda seperti kayu, botol plastik, ember, dan lain-lain. Yang terbaik adalah, mereka menggunakan semua imajinasi dan kreatifitas mereka untuk mewarnai dan menghias rumah-rumah anjing tersebut, dengan demikian mereka menyediakan tempat yang nyaman dan aman bagi para hewan liar itu.
Sejak awal, para siswa tahu bahwa proyek mereka harus memiliki tujuan yang jelas. Jadi, begitu mereka mempresentasikan rumah-rumah anjing yang terbuat dari bahan-bahan daur ulang, mereka menyumbangkannya ke tempat penampungan "Albergues Lazos Caninos" yang merupakan asosiasi nirlaba yang bertanggung jawab untuk menyelamatkan dan memelihara kembali hewan-hewan liar di Zacatecas, Guadalupe, Enrique Estrada, dan Calera, Meksiko.
Penelantaran hewan telah membawa konsekuensi serius dan telah menjadi masalah publik di Meksiko. Menurut perusahaan Boehringer Ingelheim Animal Health, 70% populasi anjing di Meksiko tersesat. Ini adalah angka yang mengkhawatirkan, karena melibatkan banyak komplikasi lingkungan.
Untungnya, ada semakin banyak orang dan organisasi yang didedikasikan untuk menyelamatkan, merehabilitasi, dan mengadopsi anjing-anjing terlantar secara bertanggung jawab. Tim penyelamat melakukan pekerjaan altruistik untuk mempromosikan kesadaran akan kepemilikan hewan peliharaan yang bertanggung jawab. Rekomendasi mereka adalah "Adopsi, jangan membeli" anjing peliharaan.
sumber : liputan6.com